# 3 PRODUCT PLANNING
Tahapan Pengembangan Produk
Phase 0 : Planning
Tahap ini dimulai dengan pendefinisian strategiperusahaan dan
termasuk penilaian mengenai perkembangan teknologi dan pasar sasaran. Keluaran
yang diinginkan dari tahap ini adalah pernyataan misi dari proyek yang
menjelaskan secara spesifik pasar sasaran dari produk, tujuan bisnis, asumsi-asumsi
dan beberapa tantangan yang mungkin muncul.
Phase 1 : concept development
Konsep memiliki pengertian sebuah penjelasan dari suatu
bentuk, fungsi, dan fitur dari suatu produk dan biasanya diikuti dengan
spesifikasi prodduk tersebut, sebuah analisis mengenai kompetisi dalam produk
dan adanya pengakuan dari segi ekonomi mengenai proyek. Di tahap ini kebutuhan
dari pasar sasaran diidentifikasi, alternative konsep produk dibuat dan
dievaluasi, dan satu atau labeih dari konsep dipilih untuk pengembangan
selanjutnya dan diuji.
Phase 2: system level design
Tahap ini mencakup defisini mengenai arsitektur produk dan
dekomposisi produk menjadi beberapa sub-sistem dan komponen. Keluaran yang
diharapkan dari tahap ini biasanya mencakup geometric layout dari sebuah
produk, spesifikasi fungsional dari masing-masing subsistem dari produk dan
diagram alir proses awal untuk proses perakitan terakhir.
Phase 3: detail design
Tahap ini mencakup spesifikasi lengkap dari geometri, bahan
dan toleransi dari semua bagian-bagian unik dari produk. Keluaran dari tahap
ini adalah dokumentasi control untuk produk – gambaran tangan atau desain
konputer yang menggambarkan geometri dari bagian-bagian dan peralatan,
spesifikasi dari berbagai bagian yang ada dan rencana proses fabrikasi dan
perakitan.
Phase 4: testing and requirement
Tahap ini mencakup pembangunan dan pengevaluasian dari
berbagai versi pra produksi produk, selain itu juga adanya prototype.
5. Production Ramp-Um (Proses
Produksi)
Pada tahap ini produk dibuat mengguanakan sistem produksi
yang sebenarnya. Tujuannya adalah untuk melatih pekerja dan untuk bekerja dalam
berbagai masalah yang terjadi pada proses produksi. Produk yang dihasilkan dari
tahap ini kadang-kadang disuplai ke beberapa konsumen tertentu dan secara
hati-hati dilakukan pengevaluasian untuk mengidentifikasi terjadinya cacat.
Terdapat 4 tipe pengembangan produk :
a.
New product platform : Dalam stretegi ini, adanya kemampuan dari suatu aset
untuk saling berbagi antar produknya. Berbagai komponen dan subasembly merupakan
bagian yang penting dari aset ini.
b.
Derivatives of existing product platforms
c.
Incremental improvements to existing product
d.
Fundamentally new product
Dalam perkembangannya, munculnya berbagai peluang dengan adanya perubahan
keinginan maupun kebutuhan kostumer yang berbeda-beda baik di pasar baru maupun
yang ada saat ini. Beberapa kriteria yang dapat digunakan untuk mengevaluasi
peluang produk yang baru, yaitu:
- Ukuran pasar
- Tingkat perkembangan pasar
- Intensitas kompetisi
- Pemahaman mengenai pasar
- Pemahaman mengenai teknologi
- Sesuai dengan produk yang lainnya (dalam perusahaan)
-
Sesuai dengan kemampuan perusahaan
Evaluating product
A.
Identifikasi pasar
B.
Evaluasi peluang pasar
-
Competitive strategy : mendefinisikan pendekatan
perusahaan terhadap pasar dan competitor; terdapat 3 macam strategi yaitu:
a.
Technology : perusahaan mengutamakan
perkembangan peradaban teknologi yang terus berkembang. Untuk mengimplementasikan strategi ini, suatu
perusahaan harus memusatkan perhatiannya kepada ketersediaan maupun pengembangan
dari teknologi
Contoh : Iphone
b.
Cost leadership : perusahaan mengutamakan produk
dengan cost produksi yang seminimal mungkin (efisiensi), umumnya dijumpai pada
produk-produk makanan yang mengutamakan
harga murah, selain itu biasanya berupa produk yang umum dari segi
segmennya.
c.
Contoh : McD
d.
Customer focus: Strategi ini memfokuskan diri kepada perubahan keingininan/kebutuhan
kostumer, baik kostumer baru maupun yang ada saat ini
Contoh:
-
Harley Davidson;dimana customer Harley tersebut
dapat memilih sendiri/ merakit bentuk motor yang diinginkan.
-
Baju custom ; produsen menyerahkan seluruh
design, bahan dll kepada keinginan konsumen.
C.
Product planning
a.
Identify opportunities
b.
Evaluate and prioritize products
c.
Allocate resources and plan timing
d.
Complete pre-project planning
e. Reflect on the result
and the process
Tidak ada komentar:
Posting Komentar